Angka nol atau kosong merupakan angka aneh, keramat, juga
angka yang membingungkan. Di suatu ruang disebut kosong bila ndak ada apa-apa,
seperti isi kursi, meja atau lemari dan sebagainya. Tetapi katanya kosong
adalah tidak ada. Tidak berisi apa-apa?
Kalo tidak ada, itu sama dengan kosong, maka apa bukan
sebenarnya kosong itu tidak ada alias tidak exist atau ndak perlu kelihatan
keberadaannya?
Nol besar atau nol kecil bukannya sama-sama tidak ada, alias
sama-sama tidak exist. Mau itu besar atau kecil yang sama dengan nol. Nothing.
Teringat keberadaanku saat ini tidak ada dalam struktur,
tetapi tetap diminta hadir, dianggap ndak ada, ndak perlu berkontribusi, tetapi
tetap diminta pindah dan berada di tempat yang sempit, berkumpul dengan rekan
sejenis dengan harapan ndak betah dan betul-betul hilang, not exist dan nothing
tadi...
Saat kita menggantungkan hidup pada orang lain, menginginkan
belas kasihan orang lain, sementara orang lain ndak melihat kita, juga bahkan
ndak penting menganggap kita ada atau ndak. Bukankah itu berarti kita di sisi
invisible, kosong, dan nothing.
Anehnya kita hadir, ada, walau nothing. Sehingga,
seberapapun kita ditemui, didengar, diberi senyum, disapa, ditegur, diajak
komunikasi, bukankah itu berkah, berkat dari Gusti Allah.
Kalo kosong aja diajak bicara, apakah ini ndak dimaksudkan
bahwa si nothing pun sebenarnya ada artinya? Walau ya kosong tadi. Nol, karena
ndak ada artinya, ndak penting.
Lucu ya, nothing, nol, kosong, tapi masih berarti. Walau
ndak penting, dan ndak akan memiliki pengaruh pada yang lain. Malah si kosong
tadi kalo ikutan berkokntribusi malah merepotkan, lha wong nothing, kosong dan
nol serta ndak penting.
Baru saja, kuperiksa nama di telpon kantor, ternyata di
ruanganku namaku pun ndak ada, ndak terdaftar, ndak penting, ndak exist, juga
kosong dan nol. Angin, ndak kelihatan, invisible
Puji Tuhan Allah Pencipta alam semesta.............hanya
padaMu lah ku berdiri dan hidup. Bangun, sadar dan bernafas. Terima kasih atas
semua kurniaMu. Dengan perkenanMu, Dimuliakanlah NamaMu atas segala apa yang
ada dalam ciptaanMu. Aku rela menjadi kosong nol dan ndak exist selama NamaMu
yang diMuliakan alam semesta ini
Jakarta 11:48; 1 Okt 2013
No comments:
Post a Comment